Mungkin bagi guru online saya, genre itu tentu tidak terlalu sulit karena saya pernah setahun setengah jadi pekerja sosial. Ilmu yang saya pelajari saat kuliah juga banyak yang berhubungan langsung dengan masyarakat.
Padahal ... sifat bawaan saya, tidak hilang juga. Tentu bukan hal yang mudah. Belum lagi 'pekerjaan rumah' tentang bagaimana membuat sebuah foto itu bercerita ... alamak.
Hanya karena tidak ingin mengecewakan harapan dan ekspektasi yang terlalu tinggi, sekalian memberi tantangan baru buat proyek ambil gambar saya, ya saya setujui saja.
Saya pun mulai mencari bahan bacaan mengenai apa itu human interest dalam fotografi. Seperti biasa saya pun googling; baca ulasan laman yang saya ikuti. Lebih jelasnya bisa dilihat disini.
Menurut blognya om Barry Kusuma bahwa human interest menggambarkan kehidupan pribadi manusia atau interaksi manusia serta ekspresi emosinya dalam kehidupannya. Jelasnya ke sini saja.
Ehm ,,, intinya sih manusia dengan lingkungan berserta ekspresi emosinya.
![]() |
Pasar dayak |
![]() |
Tengkayu 2 |
![]() |
Tengkayu 2 |
![]() |
Lapangan depan Tarakan Plasa Hotel |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar